Tuesday, May 25, 2010

Membuat Mounting Hardisk Otomatis di Ubuntu

    Apakah anda pengguna Linux Ubuntu??? Tentu anda pernah merasa direpot jika harus me-mount/memanggil hardisk secara manual yang perlu memasukan password. Tentu ini menjadi sesuatu hal yang cukup menyebalkan (terutama bagi saya, hehehe :-D), lalu bagaimana supaya partisi hardisk yang kita ingin buka ter-mount secara otomatis ketika kita membuka OS Ubuntu. Simak penjelasan saya dibawah ini...!!!
    Kita mulai dengan membuka terminal/command prompt pada ubuntu dengan cara tekan ALT + F2 lalu ketikkan "gnome-terminal" (tanpa kutip), selanjutnya kita masuk sebagai root dengan cara mengetik "sudo su" lalu masukkan password root anda. Ketika kita telah berada diarea root, yang kita lakukan sekarang adalah mengedit file "fstab" yang berada di folder "/etc" maka kita ketikan perintah "gedit /etc/fstab".
    Selanjutnya kita bisa tambahkan baris perintah untuk me-mount partisi hardisk pada lembar kerja "fstab" sesuai format penulisan yang ada, ada pun format penulisannya yaitu
   
        <file system> <mount point>   <type>  <options>       <dump>  <pass>
   
    Disini saya asumsikan anda memiliki partisi hardisk bertipe NTFS, partisi hardisk tersebut berada di file system "/dev/sda5" dan akan di mount pada direktori "/media/DATA", maka kita dapat menuliskan baris perintah berikut ini pada lembar kerja "fstab.
   
        /dev/sda5 /media/DATA ntfs-3g rw,nosuid,nodev,allow_other,default_permissions 0 0
       
    Apakah anda bisa mengerti maksud dari format perintah diatas??? Jika tidak, maka saya akan mencoba sedikit menjelaskannya.

        -- /dev/sda5 : merupakan tempat dimana partisi hardisk anda dikenali pada sistem linux, tetapi "/dev/sda5" bukanlah harga mutlak karena bisa saja partisi anda berada di "/dev/sda3", "/dev/sda4" atau apapun. Anda bisa memeriksanya dengan mengetikan perintah "sudo lshw -class volume"
        -- /media/DATA : tempat dimana partisi tersebut akan di mount (dalam hal ini anda bebas menetukan dimana folder untuk proses mount).
        -- ntfs-3g : ini merupakan tipe filesystem NTFS yang dikenali oleh system linux.
        -- rw,nosuid,nodev,allow_other,default_permissions : merupakan option yang bisa anda baca detailnya di "man mount".
        -- 0 : nilai dari dump secara default.
        -- 0 : nilai dari pass secara default.
    Hal diatas juga berlaku jika anda partisi hardisk yang anda punya itu berjenis FAT, maka kita tinggal ubah "ntfs-3g" menjadi "vfat".
    Untuk menguji hal ini, maka kita ketikkan perintah "sudo mount -a", apabila terjadi pesan error berupa
   
        fuse: failed to access mountpoint /media/DATA: No such file or directory
   
    maka ini bisa diindikasikan bahwa folder tempat me-mount itu tidak ada, untuk memperbaikinya maka kita perlu membuat folder tersebut, cara membuat folder tersebut dengan mengetikan perintah "sudo mkdir /media/DATA".
    Sekian penjelasan saya mengenai Mounting Otomatis Hardisk ini, semoga ilmu yang saya bagikan ini bermanfaat untuk anda sekalian. Terimakasih telah membaca artikel ini... :-)
   
Referensi :
-- Komunitas Ubuntu
-- Pengalaman Pribadi

4 comments:

  1. nice info, coba u share mount otomatis repo dari file iso, wkwkwk tadinya mau gw tulis di blog gw tul. yang u sms dari gw itu gw modif2 dikit, jadi mantep.

    ReplyDelete
  2. Kalau mounting hardisk dengan menggunakan live CD Ubuntu bisa gak bro?

    ReplyDelete
  3. Trims banyak ya.. Sangat membantu.

    ReplyDelete
  4. Yes i am totally agreed with this article and i just want say that this article is very nice and very informative article.I will make sure to be reading your blog more. You made a good point but I can't help but wonder, what about the other side? !!!!!!THANKS!!!!!! audio video solution

    ReplyDelete